"Setelah di kotak rokok ada gambar kotak penjualan ngeri saya dimana rokok jati ke Craft Center di Surabaya, karena
Banyak peminatnya dibandingkan dengan pembeli lokal, "jelasnya." Biar perokok saya yang tidak merokok hanya melihat gambar di rokok.
Ngeri, "katanya. Dia berjanji akan menjual pabrik rokok di wilayah Batokan Village ke Surabaya, dengan harganya
Rp20.000 / kotak, sedangkan pabrik asap memproduksi dari Rp30.000-Rp35.000 / / kotak. "Saya bisa menjual ke konsumen lokal
Sekitar 10 kotak / hari, tapi sebagian besar kotak produksi pabrik bukan kotak dimana rokok dengan kayu jati, "jelasnya.
Penduduk Desa Sukorejo, Kabupaten Kota, Bojonegoro Bono melaporkan bahwa gambar teror dari rokok cukup efektif untuk
Menakut-nakuti perokok. Namun, kata dia, pelanggan lokal sedang mempertimbangkan untuk membeli rokok yang bukan jati, sejak diciptakannya
Rokok diberi gambar horor. "Pengrajin di Batokan memproduksi kotak-kotak rokok jati dengan jumlah besar berdasarkan pembeli
Pesanan seperti saya, juga pedagang lainnya, "jelasnya. Seorang penjual kotak rokok di Bojonegoro Mustaqim, Sabtu, menyatakan, bisa
Menjual 400 kotak produksi kayu jati di desa Batokan, ke Surabaya, per minggu. Dia mengutip bahwa pelanggan tidak
Terlalu tertarik untuk membeli kotak rokok menggunakan kayu jati, karena sudah bosan, selain pasar ini sudah jenuh.
Pembeli kotak rokok dari 3 pengrajin tersebut, seperti yang dinyatakan olehnya, selain dirinya sendiri, ditambah sejumlah pedagang lain yang menjual
Rokok jati. Bojonegoro - Kotak di mana rokok dengan kayu jati dihasilkan oleh pengrajin di Desa Batokan, Kasiman
Kabupaten Bojonegoro semakin diminati konsumen dari luar karena efek horror images atau horror in
Bungkus rokok sejak bulan lalu. Selain itu ia menjelaskan dari Desa Batokan, Kecamatan Kasiman, yang menjadi pusatnya